BREAKING NEWS

BREAKING NEWS : RMB Sobang kembali adakan khitanan masal, yang mau ikut silahkan daftar ke panitia di mesjid Agung Baiturrahim Sobang....>>Musim hujan datang Sobang Siaga Banjir...>>perjudian marak didesa Sobang

Senin, 22 Februari 2016

Pangkalan Tak Lagi Aman

SOBANG,- Tingginya Kasus pencurian yang marak terjadi di Desa Pangkalan Kecamatan Sobang, membuat resah warganya, mereka tak lagi merasa aman meninggalkan rumahnya untuk ke sawah atau pergi bekerja. Pasalnya kasus pencurian bukan saja terjadi di malam hari, tetapi kerap terjadi ditengah hari bolong.  

Seperti yang dialami keluarga Ibu bidan Oyok, beberapa waktu lalu. maling yang diperkirakan berjumlah dua orang masuk kerumahnya disaat Ibu Bidan Oyok dan suaminya pergi bekerja, dengan cara merusak pintu belakang maling masuk dan menggasak uang serta perhiasan didalam rumah, kerugian mencapai 105 juta rupiah.

Kejadian serupa dialami pula oleh Ibu Anjar 4 hari yang lalu, maling menyatroni rumahnya siang hari disaat pemilik rumah sedang pergi bekerja. uang dan barang berharga lenyap digasak maling. kerugian mencapai puluhan juta rupiah.
bulan ini saja tidak kurang dari 10 kasus diantaranya, warung H. Asim dibongkar, warung Dadang Nugraha, Warung Amad, rumah Bidan Oyok, Rumah Ibu Anjar dan lainya.

Hampir rata - rata di desa pangkalan terjadi kasus pencurian 2 sampai 4 kali dalam seminggu, modusnya sama masuk kerumah atau warung dengan mencongkel jendela atau pintu.
Kanit Serse Polsek Panimbang H. Dadan Hamdani membenarkan, memang banyak terjadi kasus pencurian di desa Pangkalan. kami sedang menyelidikinya. Kami menghimbau supaya warga lekas melapor bila terjadi kasus serupa, jangan segan melapor. supaya pihak polsek dapat segera bertindak.

Akim warga pangkalan mengeluhkan bahwa kini desa kurang respone dengan banyaknya kasus pencurian. ia mengatakan, "Dulu sewaktu zaman Lurah Komar jika terjadi kasus pencurian, lurah serta anggota hansipnya langsung menyelidiki dan biasanya langsung dapat menangkap pelaku tanpa polisi turun tangan, hansipnyapun setiap malam keliling menjaga keamanan warga desa, sehingga wargapun giat dalam siskamling, kini hansip tak lagi terlihat keliling desa, kalaupun ada hanya seorang itupun naik motor."
 Semoga saja pihak pihak berwenang dapat segera mengatasi permasalahan ini dan warga masyarakat kembali merasa aman.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar