Obat Campak

Beberapa Obat Alami Untuk Campak

Penyakit campak merupakan penyakit kulit yang mudah menyerang anak-anak. Penyakit ini disebabkan oleh virus yang masuk melalui saluran pernapasan. Virus penyakit campak lebih terkenal dengan nama paramyxovirus, dan mudah sekali menyerang anak yang daya tahan tubuhnya rendah dan kurang gizi. Gejala awal penyakit ini jarang disadari karena biasanya dianggap sebagai sakit flu biasa. Gejala awal terseebut seperti demam, batuk pilek, bersin-bersin, badan terasa lemas dan lelah serta mata menjadi merah dan berair. Gejala lnjutan biasanya akan muncul setelah 3 hari yaitu munculnya ruam merah pada kulit baik itu di wajah, leher maupun pada mulut yang biasanya terasa gatal. Jika sudah parah, suhu badan akan naik hingga 40 derajat Celcius. Selain pengobatan dengan vaksin, terdapat pula obat alami untuk campak yang lebih aman dan tidak berbahaya.

Obat alami untuk campak terbuat dari bahan-bahan alami yang berupa tumbuhan herbal berkhasiat tinggi. Bahan untuk membuat obak campak yang harus anda siapkan adalah kunyit, akar alang-alang, temu giring, sambiloto serta madu secukupnya. Siapkan 20 gram kunyit yang telah dikupas dan diiris, 10 gram akar alang-alang yang masih segar serta 15 gram temu giring. Cuci semua bahan tersebut hingga bersih kemudian rebus dengan air mendidih. Setelah itu angkat dan saring. Tuangkan ramuan pada gelas dan tambahkan dua sendok teh madu, lalu aduk. Minum secara rutin setiap hari minimal sebanyak 150cc.

Selain cara tersebut, ada cara lain yang dapat anda coba yaitu dengan membuat jus dari sayuran seperti wortel, sawi, daun ketumbar serta tebu. Campurkan 200 gram wortel, 60 gram sawi, 15 gram ketumbar dan 150 gram tebu yang telah dipotong-potong lalu di blender. Minum secara rutin 2 kali sehari. Obat alami untuk campak lebih aman dikonsumsi karena tidak menimbukan efek samping. Itulah beberapa cara pengobatan yang dapat dilakukan terhadap penyakit campak. Sebagai tindakan pencegahan, pastikan anak sewaktu berumur 9 bulan telah diberi vaksin anti campak minimal 1 kali. Selain itu, pastikan bahwa anak yang terkena campak berada dalam kamar terpisah agar tidak virus tidak menular, sampai benar-benar sembuh. Jika suhu badan anak panas, cukup mandikan dengan kain atau handuk dengan air hangat, tidak perlu dimandikan. Perlu diingat bahwa penyakit campak mudah menular sehingga ketika anak terindikasi mengalami gejala-gejala penyakit tersebut, segeralah melakukan tindakan pengobatan. Jangan sampai menunggu ke tahap yang lebih parah.