BREAKING NEWS

BREAKING NEWS : RMB Sobang kembali adakan khitanan masal, yang mau ikut silahkan daftar ke panitia di mesjid Agung Baiturrahim Sobang....>>Musim hujan datang Sobang Siaga Banjir...>>perjudian marak didesa Sobang

Rabu, 02 Maret 2016

90 Persen Jalan di Kecamatan Cibitung Rusak

CIBITUNG,-Sebagian besar kondisi infrastruktur jalan di Kecamatan Cibitung Kabupaten Pandeglang dalam keadaan rusak. Kerusakan itu baik jalan status milik kabupaten atau pun jalan poros desa yang menghubungkan sepuluh desa.

Sepuluh desa yang rusak kondisi infrastrukturnya yakni Desa Citeluk, Kiarapayung, Sindangkerta, Malangnengah, Kiarajangkung, Kutakarang, Cikadu, Manglid dan Desa Cikalong.
“Soal infrastruktur jalan, tiap tahun kami selalu melakukan rapat melalui Musrenbang dan diusulkan pembangunan jalan sesuai skala prioritas. Tapi nyatanya sampai saat ini belum seluruhnya jalan dibangun di Kecamatan Cibitung,” ungkap Camat Cibitung Enjan Sujana, belum lama ini.
Akibatnya, hingga saat ini jalan di Kecamatan Cibitung kondisinya dalam keadaan rusak. Kata dia, kerusakan jangankan jalan poros desa tetapi juga jalan penghubung antar desa dan menuju Kantor Kecamatan Cibitung dalam kondisi rusak.
“Kalau dikatakan kerusakan jalan kabupaten di Kecamatan Cibitung itu sekitar 90 persen. Memang tahun ini ada pembangunan tetapi tidak seratus persen,” ujarnya.
Menurutnya, akibat kerusakan jalan ini cukup menghambat kegiatan masyarakat seperti akses menuju tempat pendidikan, pengiriman hasil bumi, menuju fasilitas kesehatan dan lainnya. Bahkan, karena jauhnya lokasi pemukiman warga dengan Puskesmas, warga yang sakit harus ditandu dengan menggunakan sarung.

“Pernah ada warga yang mau melahirkan itu ditandu pakai sarung, sebab kalau pakai kendaraan tidak bisa dilalui. Sebelum sampai Puskesmas, warga tersebut meninggal dunia,” pungkasnya.
Asnaim, salah seorang warga Desa Kutakarang berharap, pemerintah daerah bisa segera membangun jalan di wilayahnya. Sebab, selama ini pembangunan jalan selalu difokuskan di wilayah perkotaan dan wilayah selatan seperti dianaktirikan.
“Jujur kami merasa cemburu dengan warga yang berada di kota atau pun di Cibaliung yang jalannya relatif bagus. Padahal kami ini juga sama, warga Kabupaten Pandeglang yang memiliki hak dan kewajiban yang sama,” ceteluk Asnaim.
Ditemui terpisah, Kepala Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBM dan SDA) Kabupaten Pandeglang Syarif Hidayat mengaku, tahun ini ada alokasi anggaran sekitar Rp 20 miliar untuk pembangunan infrastruktur jalan di wilayah selatan termasuk Kecamatan Cibitung. Kemudian juga untuk tahun anggaran 2016 juga dialokasikan pembangunan jalan kabupaten di wilayah selatan.
“Program pembangunan infrastruktur jalan ke selatan itu ada. Mulai dari Sumur-Padali, Sukajadi-Curug, Ciwangun-Cikadu dan ruas jalan kabupaten lainnya,” ujar Syarif.
Menurutnya, belum seluruhnya ruas jalan terutama di selatan dibangun karena Pemkab Pandeglang memiliki keterbatasan anggaran. Akhirnya pembangunan jalan dilakukan sesuai dengan skala prioritas dan dibagi secara merata di tiap wilayah.
“Jalan kabupaten itu ada ssekitar 700 kilometer dan itu tidak bisa diselesaikan sekaligus, kita lakukan secara bertahap sesuai dengan skala prioritas. Namun yang pasti jalan di wilayah selatan itu masuk skala prioritas pemerintah daerah,” terangnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar